Mengelola keterbatasan sumber daya untuk pembangunan berkelanjutan merupakan tantangan yang harus dihadapi oleh setiap negara di dunia. Sumber daya alam yang terbatas harus dikelola dengan bijaksana agar dapat dimanfaatkan secara berkelanjutan demi keberlangsungan hidup manusia dan lingkungan.
Menurut Prof. Emil Salim, seorang pakar lingkungan dan pembangunan berkelanjutan, “Mengelola keterbatasan sumber daya merupakan kunci utama dalam meraih pembangunan berkelanjutan. Kita harus mampu menggunakan sumber daya yang ada secara efisien dan efektif agar dapat terus bertahan dalam jangka panjang.”
Dalam konteks Indonesia, negara dengan kekayaan alam yang melimpah, mengelola keterbatasan sumber daya menjadi semakin penting. Bambang Brodjonegoro, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional, menyatakan bahwa “Pemerintah terus berupaya untuk mengelola sumber daya alam secara berkelanjutan demi kesejahteraan rakyat dan pelestarian lingkungan.”
Namun, tantangan dalam mengelola keterbatasan sumber daya tidaklah mudah. Perlu adanya kerjasama antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta untuk menciptakan kebijakan dan praktik yang mendukung pembangunan berkelanjutan. Menurut Kuntoro Mangkusubroto, Ketua Dewan Pengarah REDD+ Indonesia, “Kita harus berpikir jauh ke depan dan bekerja sama untuk mengelola sumber daya secara bijaksana agar dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi generasi mendatang.”
Dalam menghadapi tantangan ini, peran pemuda juga sangat penting. Mereka sebagai agen perubahan di masa depan harus turut serta dalam mengelola keterbatasan sumber daya untuk pembangunan berkelanjutan. Seperti yang dikatakan oleh Ir. I Gede Nyoman Wiratha, Direktur Jenderal Pengelolaan Sampah, Limbah, dan B3 Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, “Pemuda memiliki peran strategis dalam menjaga keberlanjutan sumber daya alam. Mereka harus menjadi pelopor dalam mengubah perilaku konsumsi dan menciptakan inovasi untuk pengelolaan sumber daya yang lebih baik.”
Dengan kesadaran dan kerjasama yang baik, kita dapat mengelola keterbatasan sumber daya untuk pembangunan berkelanjutan demi masa depan yang lebih baik bagi semua. Seperti yang diungkapkan oleh Prof. Dr. Emil Salim, “Kita tidak boleh mengabaikan keterbatasan sumber daya alam yang ada. Kita harus belajar untuk hidup berdampingan dengan alam dan menggunakan sumber daya yang ada secara bijaksana untuk keberlangsungan hidup kita dan generasi yang akan datang.”